Sampai di Museum Satwa kira-kira jam 3 lewat. Kalau dilihat dari depan, aku pikir ahh paling isinya sedikit.. ga bakalan lama di sini. Ternyata..

Kalau di Batu Secret Zoo kita menyaksikan satwa-satwa hidup, nah kalau di Museum Satwa ini kebalikannya.. yang kita lihat adalah satwa-satwa yang sudah mati dan diawetkan bahkan ada juga fosilnya. Satwanya lengkap banget dari berbagai belahan dunia.

Masuk ke dalam museum, wuih… ternyata gede dan luas banget. Sayang kameraku sudah habis baterainya, cuma ambil gambar dari bb yang ternyata setelah dilihat di laptop hasilnya buram..wkwkwk.. Suamiku juga ga motret-motret di sini karena suasananya agak gelap, takut baterai tambah ngedrop karena harus pakai blitz.

Di dalam museum ini disajikan ratusan diorama dari satwa berbagai penjuru dunia lengkap dengan habitatnya. Ga ketinggalan keterangan lengkap tentang satwa tersebut.

Fosil keluarga Dinosaurus

Fosil keluarga Dinosaurus

 

Salah satu diorama di Museum Satwa

Salah satu diorama di Museum Satwa

 

Ada juga Insektarium yang menyajikan ribuan jenis serangga dari berbagai belahan dunia.

Insektarium

Insektarium

 

Berjalan di dalam Museum Satwa seakan ga ada habisnya. Pintu keluarnya ga nampak-nampak… ternyata museum ini memang luas banget. Kami jalan sudah sambil berlari-lari karena ngejar jam 4 sebelum Eco Green Park ditutup. Ga sempat perhatian akan satwa-satwanya, pokoknya asal pernah ke sini aja. Jadi kalau ditanya orang, sudah pernah ke Museum Satwa belum? Jawabannya, sudah. Padahal numpang lewat doang… hahaha..

Oya, di dalam museum ini ada cafenya juga lho. Cuma ga sempat mampir dan ga tahu menunya kaya apa.

Hmm.. ngomong-ngomong soal restoran, jadi inget gak mampir ke Jungle Fast Food.. huaaa..
Jungle Fast Food ini adalah restoran berputar dengan nuansa hutan yang terletak di Pohon Inn. Next time, ga boleh lupa nyobain restoran ini!

Leave a reply

required

*